Monday, May 20, 2013

Travel and Beyond : Bali

Sering kali status jejaring sosial kawan berbunyi :

"Duh, males packing"

Tersirat  dua hal, beneran males atau mau kasih tau kalo akan berlibur haha

Oh wait? Berlibur?? *ga boleh iri*


Pantai Sanur, September 2012

Mungkin ini menjadi hal yang diidam-idamkan pada saat skrg. Ketika kita sedang penat dengan pekerjaan atau sekedar mencari suasana baru. Dan saat ini bukan hanya sale di mall-mall terkemuka yang membuat gelap mata. Yang terjadi skrg adalah kepanikan ekstra di kalangan teman2 ketika menemukan berita sale tiket pesawat. Hasilnya 2 tiket ditangan hasil kekalapan sesaat dengan waktu penerbangan nyaris setahun kemudian. Antara puas dan akhirnya lupa kapan brangkatnya. haha

Terkadang sesuau yang impulsif menghasilkan 2 hal yang berbeda : kesenangan dan prahara. Kesenangan karena akhirnya bisa berlibur dengan tiket murah dan hebatnya bersama sahabat2. Prahara karena tiket dibeli dengan hasil kerja keras sebulan dan apesnya ketika pergi, uang jajannya pas2an. 

Terlepas dari itu semua, ada rasa kangen untuk pergi ke sebuah tempat baru dan melakukan kegiatan baru. Baru2 ini saya melakukan hal itu dengan naik sepeda yang jaraknya 21km dengan tanjakan yang aduhay, sampai2 teman saya minta tolong anak SD yang lewat untuk membantunya mendorong sepeda. Awalnya bike tour ini saya pikir akan sama dengan yang saya lihat di film Eat Pray Love. pengaruh Bali mgkn ya. Nyatanya, tipikal anak yang jarang olahraga, rasanya kaki ini mau patah *hiperbola*

Ubud, April 2013

Menariknya, bike tour ini serunya minta ampun. dimulai dari penjemputan si pemandu jam 6 pagi disaat mata masi beler. Lalu ke sebuah coffee plantation dan mencoba berbagai macam kopi dan minuman hangat lainnya. dilanjutkan makan pagi dengan view Gunung Batur. dan bike tour itu sendiri. Uniknya, selama perjalanan dengan sepeda, kita kan berhenti di tempat2 yang menarik dan dijelaskan mengenai seluk beluknya oleh si pemandu. Setelah nyaris 2 jam bersepeda kita diberi air mineral, pisang dan juga handuk dingin kemudian makan di rumah si pemandu. Ah serunya. 

Kapan lagi main sepeda dengan pemandangan kanan kiri sawah dan membayangkan diri ala Julia Roberts di Eat Pray Love. Ini benar2 perjalanan yang tidak akan saya lupakan. Memorable karena berhasil menyatukan teman2 dengan kesibukan maha dahsyat dan juga melewati banyak rapat perjalanan di malam hari. 

Selain bike tour yang aduhai ini masi ada hal yang tak terlupakan, yaitu Sunset di El Kabron dan aneka dessert terutama Padlova di Biku. Jatuh cinta gila2an sama keduanya. 


El Kabron, April 2013


Tiket satu sudah terpakai. Selanjutnya baru akan digunakan minggu depan. Semoga trip kali ini se-memorable ini juga. Amin